Halaqahyang ke-10 dari Silsilah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allah adalah tentang "Beriman Dengan Sifat-Sifat Akhlak Para Malaikat Bagian yang Pertama" Diantara beriman dengan malaikat Allah adalah beriman dengan akhlaq mereka diantaranya: Mereka memiliki sifat Al-Karām dan Al-Birr; Malaikat memiliki sifat Al-Karam, artinya memiliki akhlak yang mulia lagi terpuji. Dan mereka memiliki sifat Al-Birr, yang artinya banyak berbuat baik kepada orang lain.
Oleh Dr. Ustadz Abdullah Roy, MA Group WA HSI AbdullahRoy 21 Januari 2020 Halaqah 12 – Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian 1 dari 12 Bismillahirahmanir rahim Assalamualaykum warahmatullahi wabarakatuh Alhamdulillah wa shollatu wa sallamu ala Rosulillah wa ala alihi wa sohbihi ajmain. Halaqah yang Keduabelas dari Silsilah Ilmiyyah beriman dengan malaikat-malaikat Allah adalah Beriman dengan amalan-amalan malaikat bagian yang pertama Diantara beriman dengan malaikat-malaikat Allah adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. Amalan-amalan malaikat ada yang berupa ibadah, ada yang berupa tugas yang berkaitan dengan alam semesta, dan ada yang berupa tugas yang berkaitan dengan manusia. Allah subhana wa ta ala berfirman telah menciptakan dan menjadikan mereka beribadah dengan ibadah-ibadah yang agung. Mereka adalah hamba-hamba Allah yang dimuliakan. Diantara bentuk ibadah mereka yang pertama adalah tasbih. Allah subhana wa ta ala berfirman menceritakan tentang ucapan para malaikat ketika Allah menciptakan Adam, mereka mengatakan وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَSedangkan kami bertasbih dengan memujiMU dan menyucikanMU QS Al Baqarah ayat 30. Dan mereka bertasbih siang dan malam tidak pernah jemu. Allah berfirman فَإِنِ اسْتَكْبَرُوا فَالَّذِينَ عِنْدَ رَبِّكَ يُسَبِّحُونَ لَهُ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَهُمْ لَا يَسْأَمُونَSeandainya mereka sombong maka sesunggungnya malaikat-malaikat yang berada di sisi Rabbmu bertasbih untukNYA siang dan malam dan mereka tidak jemu. QS Fussilat ayat 38. Di dalam hadist Rasulullah shallallahu alayhi wa sallam ditanya tentang ucapan apa yang paling baik, beliau bersabda إنَّ أَحَبَّ الكَلاَمِ إِلَى اللهِ سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِYang paling baik adalah ucapan yang Allah pilih untuk para malaikatNYa atau hamba-hambaNYA yaitu ucapan subhanallahi wa bihamdik Hadist riwayat Muslim. Makna tasbih adalah menyucikan Allah dari segala sifat kekurangan yang tidak pantas bagi Allah dan menetapkan segal asifat kesempurnaan bagi Allah. Yang kedua diantara ibadah para malaikat adalah mendoakan. Para malaikat secara umum, mereka mendoakan untuk orang-orang yang beriman. Sebagaimana firman Allah هُوَ الَّذِي يُصَلِّي عَلَيْكُمْ وَمَلَائِكَتُهُ لِيُخْرِجَكُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۚ وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيمًاDialah Allah yang menguji kalian dan demikian malaikatnya mendoakan kebaikan untuk kalian supaya Dia mengeluarkan kalian dari kegelapan-kegelapan menuju cahaya. Dan Dia sangat sayang kepada orang-orang yang beriman QS Al Ahzab ayat 43. Dan mendoakan secara khusus bagi orang-orang yang beriman yang melakukan amal soleh tertentu, diantaranya adalah doa mereka untuk pengajar agama. Rasulullah shallallahu alayhi wa sallam bersabda إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرَضِينَ حَتَّى النَّمْلَةَ فِي جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَSesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNYA dan penduduk langit dan bumi sampai semut-semut di sarangnya dan ikan-ikan sungguh-sungguh mendoakan kebaikan bagi seorang yang mengajarkan manusia kebaikan Hadist hasan riwayat Tirmidzi. Mereka juga mendoakan untuk orang yang menunggu didirikannya sholat dan orang yang duduk di masjid setelah sholat. Rasulullah shallallahu alayhi wa sallam bersabda di dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim اَلْمَلاَئِكَةُ تُصَلِّي عَلَى أَحَدِكُمْ مَا دَامَ فِيْ مُصَلاَّهُ الَّذِي صَلَّى فِيْهِ مَا لَمْ يُحْدِثْ بِهِ فَقُلُوْا اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اَللَّهُمَّ ارْحَمْهُPara malaikat mendoakan kebaikan untuk salah seorang diantara kalian selama dia berada di tempat sholatnya selama dia belum berhadats, malaikat berkata “Ya Allah ampunilah dia, ya Allah rahmatilah dia” Di dalam riwayat Muslim, beliau mengatakan لَا يَزَالُ الْعَبْدُ فِي صَلَاةٍ مَا كَانَ فِي مُصَلَّاهُ يَنْتَظِرُ الصَّلَاةَ وَتَقُولُ الْمَلَائِكَةُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ حَتَّى يَنْصَرِفَ أَوْ يُحْدِثَSenantiasa seorang hamba di dalam sholat selama dia berada di tempat salat, menunggu didirikannya sholat dan malaikat berkata “Ya Allah ampunilah dia, Ya Allah rahmatilah dia” sehingga dia pergi atau berhadast Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. Wassalaamualaykum warahmatullahi wabarakatuh. Abdullah Roy di Kota Al Madinah. Materi audio ini disampaikan dalam grup WA Halaqah Silsilah Ilmiyah HSI Abdullah Roy. Telah Terbit 21 Januari 2020 Navigasi pos
Halaqah04 ~ Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Para Malaikat | Beriman Dengan Nama-Nama Khusus Malaikat Allah 👤 Ustadz 'Abdullāh Roy, MA 📗 Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Para Malaikat 👤 Ustadz Abdullāh Roy, MA 📗 Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Para Malaikat 🔊 Halaqah 12 Beriman Dengan Amalan-Amalan Malaikat Bagian 01 Dari 12 🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁 🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍 BERIMAN DENGAN AMALAN-AMALAN MALAIKAT BAGIAN 1 السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين ☪ Halaqah yang ke-12 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Kepada Para Malaikat adalah tentang Beriman Dengan Amalan-Amalan Malaikat Bagian 01 Dari 12 📙 Diantara beriman dengan malaikat-malaikat Allah adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. 📘 Amalan-amalan malaikat ✅ Ada yang berupa ibadah ✅ Ada yang berupa tugas, ➡ yang berkaitan dengan alam semesta dan ada yang berupa tugas yang berkaitan dengan manusia 📙 Allah Subhānahu wa Ta’ala telah menciptakan malaikat dan menjadikan mereka beribadah dengan ibadah-ibadah yang agung. Mereka adalah hamba-hamba Allah yang dimuliakan. Diantara ibadah malaikat adalah 1⃣ TASBIH Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman menceritakan tentang ucapan para malaikat ketika Allāh menciptakan Adam. Mereka mengatakan وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ “Sedangkan kami bertasbih dengan memujiMu dan mensucikanMu” Al-Baqarah 30 Dan mereka bertasbih siang dan malam tidak pernah jemu. Allah berfirman فَإِنِ اسْتَكْبَرُوا فَالَّذِينَ عِندَ رَبِّكَ يُسَبِّحُونَ لَهُ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَهُمْ لَا يَسْأَمُونَ ۩ “Seandainya mereka sombong maka sesungguhnya malaikat-malaikat yang berada di sisi Rabbmu bertasbih untuknya siang dan malam dan mereka tidak jemu” Fushshilat 38 Di dalam hadits, Rasulullah ﷺ ditanya tentang ucapan apa yang paling baik. Beliau bersabda مَا اصْطَفَى اللَّهُ لِمَلائِكَتِهِ أَوْ لِعِبَادِهِ سُبْحَانَ اللّهِ وَ بِحَمْدِهِ Yang paling baik adalah ucapan yang Allah pilih untuk para malaikatNya atau hamba-hambaNya yaitu ucapan Subhanallahi wa bihamdih. HR. Muslim IV/209, 📝 Makna tasbīh adalah ✅ Mensucikan Allāh dari segala sifat kekurangan yang tidak pantas bagi Allāh, dan ✅ Menetapkan segala sifat kesempurnaan bagi Allah. Yang kedua, diantara ibadah para malaikat adalah; 2⃣ MENDO’AKAN Para malaikat secara umum mereka mendo’akan untuk orang-orang yang beriman, sebagaimana firman Allah Subhanahu wa Ta’ala هُوَ الَّذِي يُصَلِّي عَلَيْكُمْ وَمَلَائِكَتُهُ لِيُخْرِجَكُم مِّنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۚ وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيمًا “Dialah Allah yang menguji kalian dan demikian malaikatNya mendo’akan kebaikan untuk kalian supaya Dia mengeluarkan kalian dari kegelapan-kegelapan menuju cahaya. Dan Dia Allāh sangat sayang kepada orang-orang yang beriman.” Al-Ahzāb 43 📙 Dan mendo’akan secara khusus bagi orang-orang yang beriman yang melakukan amal shālih tertentu, di antaranya adalah ☑ Do’a mereka untuk pengajar agama. Rasulullah ﷺ bersabda إِنَّ اللَّهَ وَمَلاَئِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ، حَتَّى النَّمْلَةَ فِى جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ، لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَ “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNya dan penduduk langit dan bumi sampai semut-semut di sarangnya dan ikan-ikan sungguh-sungguh mendo’akan kebaikan bagi seorang yang mengajarkan manusia kebaikan.” Hadīts hasan riwayat Tirmidzi IV/154 ☑ Mereka juga mendo’akan untuk orang yang menunggu didirikannya shalat dan orang yang duduk di masjid setelah shalat. Rasulullah ﷺ bersabda di dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Bukhāri I/171 no. 434 dan Muslim I/449-450 الْمَلَائِكَةُ تُصَلِّي عَلَى أَحَدِكُمْ مَا دَامَ فِي مُصَلَّاهُ الَّذِي صَلَّى فِيهِ مَا لَمْ يُحْدِثْ فِيْهِ تَقوْلُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ Para malaikat mendo’akan kebaikan untuk salah seorang di antara kalian selama dia berada di tempat shalatnya selama dia belum berhadats. Malaikat berkata Yaa Allah, ampunilah dia. Yaa Allah rahmatilah dia Di dalam riwayat Muslim, Beliau ﷺ mengatakan لَا يَزَالُ الْعَبْدُ فِي صَلَاةٍ مَا كَانَ فِي مُصَلَّاهُ يَنْتَظِرُ الصَّلَاةَ وَتَقُولُ الْمَلَائِكَةُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ حَتَّى يَنْصَرِفَ أَوْ يُحْدِثَ Senantiasa seorang hamba di dalam shalat selama dia berada di tempat shalat menunggu didirikannya shalat dan malaikat berkata Yaa Allah, ampunilah dia. Yaa Allah rahmatilah dia’, sehingga dia pergi atau berhadats. Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini, dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. وبا لله التوفيق والهداية و السلام عليكم ورحمة الله وبركاته Saudaramu, Abdullāh Roy di Kota Al Madīnah 🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁🌱🍁🌱🍁🌱🌱🍁 🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍🎍

Diantaraberiman dengan malaikat-malaikat Allāh adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. Amalan-amalan malaikat; √ Ada yang berupa ibadah. √ Ada yang berupa tugas; • √ Tugas yang berkaitan dengan alam semesta • √ Tugas yang berkaitan dengan manusia. Allāh Subhānahu wa Ta'āla telah menciptakan malaikat dan

👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Beriman Kepada Malaikat السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-10 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat adalah “Beriman Dengan Sifat-sifat dan Akhlaq Malaikat Bagian 1.” Diantara beriman dengan malaikat Allāh adalah beriman dengan akhlaq mereka diantaranya ● Pertama Mereka memiliki sifat Al-Karām dan Al-Birr Malaikat memiliki sifat Al-Karām, artinya memiliki akhlaq yang mulia lagi terpuji. Dan mereka memiliki sifat Al-Birr, yang artinya banyak berbuat baik kepada orang lain. Allāh Subhānahu wa Ta’āla berfirman بِأَيْدِي سَفَرَةٍ ١٥ كِرَامٍ بَرَرَةٍ ١٦ “Al-Qurān ditulis dengan tangan-tangan malaikat yang mulia akhlaqnya lagi berbuat baik.” Abasa 15-16 Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ “Orang yang mahir dalam membaca Al-Qurān maka dia bersama malaikat yang mulia akhlaqnya lagi banyak berbuat baik.” HR. Bukhāri dan Muslim Dan diantara kebaikan malaikat bahwasanya mereka banyak mendo’akan kebaikan bagi orang-orang yang beriman. Allāh berfirman هُوَ الَّذِي يُصَلِّي عَلَيْكُمْ وَمَلَائِكَتُهُ لِيُخْرِجَكُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۚ وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيمًا “Dialah Allāh yang memuji kalian dan demikian malaikatNya mendo’akan kebaikan untuk kalian supaya Dia mengeluarkan kalian dari kegelapan-kegelapan menuju cahaya. Dan Dia Allāh sangat sayang kepada orang-orang yang beriman.” Al-Ahzāb 43 Demikian pula firman Allāh Azza wa Jalla الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْش وَمَنْ حَوْله يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبّهمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ ٧ رَبَّنَا وَأَدْخِلْهُمْ جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدْتَهُمْ وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آَبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ ٨ وَقِهِمُ السَّيِّئَاتِ وَمَنْ تَقِ السَّيِّئَاتِ يَوْمَئِذٍ فَقَدْ رَحِمْتَهُ وَذَلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ ٩ “Dan malaikat-malaikat yang memikul Arsy dan malaikat-malaikat yang ada di sekitar Arsy bertasbih dengan memuji Rabb mereka dan beriman dengan Allāh dan memohonkan ampun untuk orang-orang yang beriman. Mereka berkata Wahai Rabb kami, sungguh, rahmat dan ilmuMu meliputi segala sesuatu maka ampunilah dosa bagi orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalanMu dan jagalah mereka dari adzab neraka. Wahai Rabb Kami, dan masukkanlah mereka ke dalam surga Adn yang telah Engkau janjikan bagi mereka dan orang-orang yang shālih diantara bapak-bapak mereka, istri-istri mereka dan keturunan mereka. Sesungguhnya Engkau Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Dan jagalah mereka dari kejelekan-kejelekan. Dan barangsiapa yang Engkau jaga pada hari itu dari kejelekan maka sungguh Engkau telah merahmatinya dan itulah keberuntungan yang besar’.” Ghāfir 7-9 Dan diantara kebaikan mereka adalah syafa’at mereka untuk orang-orang yang bertauhid. Allāh Subhānahu wa Ta’āla berfirman يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَا يَشْفَعُونَ إِلَّا لِمَنِ ارْتَضَىٰ وَهُم مِّنْ خَشْيَتِهِ مُشْفِقُونَ “Allāh Subhānahu wa Ta’āla mengetahui amalan mereka yaitu para malaikat yang sudah berlalu maupun yang akan datang. Dan mereka tidak memberikan syafa’at kecuali bagi orang yang Allāh ridhai dan mereka takut kepada Allāh.” Al-Anbiyā 28 Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu pada halaqah selanjutnya. وصلى الله على نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته
Halaqahyang ke-12 dari Silsilah 'Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah "Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian Yang Pertama" Diantara beriman dengan malaikat-malaikat Allah adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. Amalan-amalan malaikat; - Ada yang berupa ibadah - Ada yang berupa tugas, yang berkaitan dengan alam semesta dan ada yang berupa tugas yang berkaitan dengan manusia

🎙 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Beriman Kepada Malaikat السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-12 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah “Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian 1”. Diantara beriman dengan malaikat-malaikat Allāh adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. Amalan-amalan malaikat; √ Ada yang berupa ibadah √ Ada yang berupa tugas; • √ Tugas yang berkaitan dengan alam semesta • √ Tugas yang berkaitan dengan manusia Allāh Subhānahu wa Ta’āla telah menciptakan malaikat dan menjadikan mereka beribadah dengan ibadah-ibadah yang agung. Mereka adalah hamba-hamba Allāh yang dimuliakan. Di antara bentuk ibadah mereka; ● ⑴ TASBĪH Allāh Subhānahu wa Ta’āla berfirman menceritakan tentang ucapan para malaikat ketika Allāh menciptakan Ādam. Mereka mengatakan وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ “Sedangkan kami bertasbih dengan memujiMu dan mensucikanMu.” Al-Baqarah 30 Dan mereka bertasbih siang dan malam tidak pernah jemu. Allāh berfirman فَإِنِ اسْتَكْبَرُوا فَالَّذِينَ عِندَ رَبِّكَ يُسَبِّحُونَ لَهُ بِاللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَهُمْ لَا يَسْأَمُونَ ۩ “Seandainya mereka sombong maka sesungguhnya malaikat-malaikat yang berada di sisi Rabbmu bertasbih untuknya siang dan malam dan mereka tidak jemu.” Fushshilat 38 Di dalam hadīts, Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam ditanya tentang ucapan apa yang paling baik. Beliau bersabda مَا اصْطَفَى اللَّهُ لِمَلائِكَتِهِ أَوْ لِعِبَادِهِ سُبْحَانَ اللَّهِ وَبَحِمْدِهِ “Yang paling baik adalah ucapan yang Allāh pilih untuk para malaikatNya atau hamba-hambaNya yaitu ucapan Subhānallāhi wa bihamdih’.” HR. Muslim IV/209, Makna tasbīh adalah ◆ Mensucikan Allāh dari segala sifat kekurangan yang tidak pantas bagi Allāh. Dan, ◆ Menetapkan segala sifat kesempurnaan bagi Allāh. Yang kedua, diantara ibadah para malaikat adalah; ● ⑵ MENDO’AKAN Para malaikat secara umum mereka mendo’akan untuk orang-orang yang beriman, sebagaimana firman Allāh هُوَ الَّذِي يُصَلِّي عَلَيْكُمْ وَمَلَائِكَتُهُ لِيُخْرِجَكُم مِّنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ ۚ وَكَانَ بِالْمُؤْمِنِينَ رَحِيمًا “Dialah Allāh yang memuji kalian dan demikian malaikat-Nya mendo’akan kebaikan untuk kalian supaya Dia mengeluarkan kalian dari kegelapan-kegelapan menuju cahaya. Dan Dia Allāh sangat sayang kepada orang-orang yang beriman.” Al-Ahzāb 43 Dan mendo’akan secara khusus bagi orang-orang yang beriman yang melakukan amal shālih tertentu, di antaranya adalah; •⑴ Do’a mereka untuk pengajar agama. Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda إِنَّ اللَّهَ وَمَلاَئِكَتَهُ وَأَهْلَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ، حَتَّى النَّمْلَةَ فِى جُحْرِهَا وَحَتَّى الْحُوتَ، لَيُصَلُّونَ عَلَى مُعَلِّمِ النَّاسِ الْخَيْرَ “Sesungguhnya Allāh dan malaikat-malaikat-Nya dan penduduk langit dan bumi sampai semut-semut di sarangnya dan ikan-ikan sungguh-sungguh mendo’akan kebaikan bagi seorang yang mengajarkan manusia kebaikan.” Hadīts hasan riwayat Tirmidzi IV/154 • ⑵ Mereka juga mendo’akan untuk orang yang menunggu didirikannya shalat dan orang yang duduk di masjid setelah shalat. Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda di dalam sebuah hadīts yang diriwayatkan oleh Bukhāri I/171 no. 434 dan Muslim I/449-450 الْمَلَائِكَةُ تُصَلِّي عَلَى أَحَدِكُمْ مَا دَامَ فِي مُصَلَّاهُ الَّذِي صَلَّى فِيهِ مَا لَمْ يُحْدِثْ فِيْهِ تَقوْلُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ “Para malaikat mendo’akan kebaikan untuk salah seorang di antara kalian selama dia berada di tempat shalatnya selama dia belum berhadats. Malaikat berkata Yā Allāh, ampunilah dia. Yā Allāh rahmatilah dia’.” Di dalam riwayat Muslim, Beliau mengatakan لَا يَزَالُ الْعَبْدُ فِي صَلَاةٍ مَا كَانَ فِي مُصَلَّاهُ يَنْتَظِرُ الصَّلَاةَ وَتَقُولُ الْمَلَائِكَةُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ حَتَّى يَنْصَرِفَ أَوْ يُحْدِثَ “Senantiasa seorang hamba di dalam shalat selama dia berada di tempat shalat menunggu didirikannya shalat dan malaikat berkata Yā Allāh, ampunilah dia. Yā Allāh rahmatilah dia’, sehingga dia pergi atau berhadats. Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. وصلى الله على نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته

Silsilah06 - Halaqah 12 Beriman Dengan Amalan Amalan Malaikat Bagian 1 Dari 12 Audio Preview
👤 Ustadz Dr. Abdullah Roy, حفظه لله تعالى 📗 Beriman Kepada Malaikat السلام عليكم ورحمة الله وبركاته الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أجمعين Halaqah yang ke-22 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah “Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian 11”. Diantara amalan malaikat dan tugas mereka yang berkaitan dengan manusia, ⑶ MENGATUR RAHIM Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَدْ وَكَّلَ بِالرَّحِمِ مَلَكًا ، يَقُولُ يَاْ رَبِّ نُطْفَةٌ، يَا رَبِّ عَلَقَةٌ، يَا رَبِّ مُضْغَةٌ، فَإِذَا أَرَادَ اللَّهُ أَنْ يَقْضِيَ خَلْقه، قَالَ أَذَكَرٌ أَمْ أُنْثَى ؟ شَقِيٌّ أَمْ سَعِيدٌ ؟ فَمَا الرِّزْقُ وَ الْأَجَلُ ؟ فَيُكْتَبُ فِي بَطْنِ أُمِّهِ “Sesungguhnya Allāh Azza wa Jalla menugaskan seorang malaikat untuk rahim. Malaikat berkata, Wahai Rabbku, setetes air mani. Wahai Rabbku, segumpal darah. Wahai Rabbku, segumpal daging.’ Maka apabila Allāh berkehendak untuk menyempurnakan penciptaanNya, malaikat berkata, Ya Allāh, apakah laki-laki atau wanita? Celaka atau bahagia? Kemudian, apa rezeki dan apa ajalnya?’ Maka ditulislah semua itu ketika seseorang di perut ibunya.” HR Bukhāri dan Muslim Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam juga bersabda إِنَّ أَحَدَكُمْ يُجْمَعُ خَلْقُهُ في بَطْنِ أُمِّهِ أَرْبَعِينَ يَوْمًا ثُمَّ يَكُونُ في ذلك عَلَقَةً مِثْلَ ذلك ثُمَّ يَكُونُ في ذلك مُضْغَةً مِثْلَ ذلك ثُمَّ يُرْسَلُ الْمَلَكُ فَيَنْفُخُ فيه الرُّوحَ وَيُؤْمَرُ بِأَرْبَعِ كَلِمَاتٍ بِكَتْبِ رِزْقِهِ وَأَجَلِهِ وَعَمَلِهِ وَشَقِيٌّ أو سَعِيدٌ “Sesungguhnya salah seorang diantara kalian dikumpulkan penciptaannya di dalam perut ibunya 40 hari. Kemudian berupa segumpal darah di dalamnya selama yang semisalnya yaitu 40 hari. Kemudian menjadi segumpal daging di dalamnya selama yang semisalnya. Kemudian diutus seorang malaikat maka dia meniup ruh di dalamnya dan diperintah menulis 4 kalimat; rizqinya, ajalnya, amalnya dan dia bahagia atau celaka.” HR Bukhāri dan Muslim Diantara amalan malaikat yang berkaitan dengan manusia adalah, ⑷ MENJAGA MANUSIA DARI MARABAHAYA Allāh berfirman وَهُوَ الْقَاهِرُ فَوْقَ عِبَادِهِ وَيُرْسِلُ عَلَيْكُمْ حَفَظَةً حَتَّى إِذَا جَاءَ أَحَدَكُمُ الْمَوْتُ تَوَفَّتْهُ رُسُلُنَا وَهُمْ لا يُفَرِّطُونَ “Dan Dialah Zat yang berkuasa di atas para hambaNya dan mengutus atas kalian para malaikat penjaga sehingga apabila kematian datang kepada salah seorang diantara kalian maka utusan-utusan Kami yang akan mewafatkannya dan mereka tidak akan menyia-nyiakan perintah Allāh.” Al-An’ām 61 Para malaikat itu menjaga manusia dari marabahaya, dari depan dan belakangnya. Dan apabila datang taqdir Allāh maka mereka membiarkannya. Allāh berfirman لَهُ مُعَقِّبَاتٌ مِّن بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ يَحْفَظُونَهُ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ ۗ “Setiap manusia memiliki malaikat-malaikat yang bergantian yang berada di depan dan belakangnya, yang bertugas menjaganya dengan perintah dari Allāh.” Ar-Ra’d 11 Ibnu Katsīr rahimahullāh menyebutkan bahwa malaikat yang mengikuti setiap manusia ada 4; • 2 malaikat sebagai pencatat amal kanan dan di kiri • 2 malaikat sebagai penjaga dari bahaya di depan dan di belakang. Mereka ini bergantian dengan 4 malaikat yang lain setiap malam dan siang. Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda يَتَعَاقَبُونَ فِيكُمْ مَلائِكَةٌ بِاللَّيْلِ وَمَلائِكَةٌ بِالنَّهَارِ , وَيَجْتَمِعُونَ فِي صَلاةِ الْفَجْرِ وَصَلاةِ الْعَصْرِ ، ثُمَّ يَعْرُجُ الَّذِينَ بَاتُوا فِيكُمْ فَيَسْأَلُهُمْ وَهُوَ أَعْلَمُ بِهِمْ كَيْفَ تَرَكْتُمْ عِبَادِي ؟ فَيَقُوْلُوْنَ تَرَكْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّونَ , وَأَتَيْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّونَ “Bersama kalian ada malaikat-malaikat yang bergantian, beberapa malaikat di malam hari dan beberapa malaikat di siang hari. Dan mereka berkumpul ketika shalat Shubuh dan shalat Ashar. Kemudian naiklah malaikat yang bermalam bersama kalian, maka Allāh bertanya kepada mereka sedang Allāh lebih tahu tentang mereka. Bagaimana keadaan hamba-hambaKu ketika kalian meninggalkan mereka?’ Maka mereka berkata, “Kami meninggalkan mereka sedangkan mereka dalam keadaan shalat dan kami mendatangi mereka sedangkan mereka dalam keadaan shalat.” HR Bukhāri dan Muslim Diantara amalan malaikat yang berkaitan dengan manusia adalah, ⑸ MENDORONG MANUSIA UNTUK BERBUAT BAIK Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam bersabda مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ إِلا وَقَدْ وُكِّلَ بِهِ قَرِينُهُ مِنَ الْجِنِّ وَقَرِينُهُ مِنَ الْمَلائِكَةِ. قَالُوا وَإِيَّاكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ ؟ قَالَ ” وَإِيَّايَ ، إِلاَّ أَنَّ اللَّهَ أَعَانَنِي عَلَيْهِ فَأَسْلَمَ ، فَلا يَأْمُرُنِي إِلا بِخَيْرٍ “Tidaklah ada diantara kalian seorangpun kecuali diberikan kepadanya qarīn dari kalangan jin dan qarīn dari malaikat. Para shahābat berkata, Demikian pula engkau, wahai Rasūlullāh?’ Beliau shallallāhu alayhi wa sallam berkata, Demikian pula aku, akan tetapi Allāh telah menolongku kemudian jin itu masuk Islam maka dia tidak memerintahkanku kecuali kebaikan’.” HR Muslim Diantara tugas malaikat yang berkaitan dengan manusia adalah, ⑹ MENYAMPAIKAN KEPADA RASŪLULLĀH SHALLALLĀHU ALAYHI WA SALLAM SALAM UMATNYA Rasūlullāh shallallāhu alayhi wa sallam manusia إِنَّ لِلَّهِ مَلَائِكَةً سَيَّاحِينَ فِي الأَرْضِ يُبَلِّغُوْنَ مِنْ أُمَّتِيْ السَّلاَمَ “Sesungguhnya Allāh memiliki malaikat-malaikat yang senantiasa berjalan-jalan di permukaan bumi, menyampaikan salam untukku dari umatku.” Hadits shahīh riwayat Nasāi Itulah yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya. وصلى الله على نبينا محمد و على آله و صحبه أجمعين والسلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته فَالْمُدَبِّرَاتأَمْرًا. "Maka demi malaikat yang mengatur perkara." (An-Nāzi'āt : 5) Diantara amalan malaikat dan tugas mereka yang berkaitan dengan alam semesta : 1. Memikul 'Arsy. Malaikat yang memikul 'arsy di hari kiamat ada 8. Sedangkan di dunia maka tidak ada dalil yang menerangkan jumlah mereka.
Halaqah yang ke-21 dari Silsilah Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah “Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian Yang Kesepuluh”.Diantara amalan malaikat yang kita diperintahkan untuk beriman dengannya adalah amalan mereka yang berkaitan dengan manusia;⑴ Mulai dari awal penciptaan manusia di dalam perut ibunya, ⑵ Penulisan taqdir, ⑶ Penulisan ucapan dan perbuatan dia selama di dunia, ⑷ Pencabutan ruh, dan seterusnyaDiantara amalan malaikat dan tugas mereka yang berkaitan dengan manusia,1. Perantara Antara Allah Dan Antara Hamba hambanya Dari Kalangan malaikat ada yang Allāh berikan tugas menyampaikan wahyu kepada para Nabi dan Rasūl.◆ Ada diantara wahyu yang langsung diberikan oleh Allāh kepada seorang Nabi dan ada diantaranya yang melalui berfirmanوَمَا كَانَ لِبَشَرٍ أَن يُكَلِّمَهُ اللَّهُ إِلَّا وَحْيًا أَوْ مِن وَرَاءِ حِجَابٍ أَوْ يُرْسِلَ رَسُولًا فَيُوحِيَ بِإِذْنِهِ مَا يَشَاءُ ۚ إِنَّهُ عَلِيٌّ حَكِيمٌ“Dan tidaklah Allāh berbicara kepada manusia kecuali wahyu yang diwahyukan secara langsung atau berbicara kepadanya dari balik hijab atau Allāh mengutus seorang malaikat utusan kemudian malaikat tersebut mewahyukan dengan izin Allāh apa yang Allāh kehendaki. Sesungguhnya Dia Maha Tinggi lagi Maha Bijaksana.” Asy-Syūra 51◆ Jibrīl adalah yang paling sering melaksanakan tugas ini. Allāh سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى berfirmanقُلْ مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِجِبْرِيلَ فَإِنَّهُ نَزَّلَهُ عَلَى قَلْبِكَ بِإِذْنِ اللَّهِ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَهُدًى وَبُشْرَى لِلْمُؤْمِنِينَ“Katakanlah, Barangsiapa yang menjadi musuh bagi Jibrīl maka sesungguhnya dia telah menurunkan Al-Qurān atas hatimu dengan izin Allāh, membenarkan apa yang sebelumnya, petunjuk dan kabar gembira bagi orang-orang yang beriman’.” Al-Baqarah 97◆ Dan terkadang selain Jibrīl juga turun membawa wahyu, sebagaimana ucapan Abdullāh Ibnu Abbāsبَيْنَمَا جِبْرِيلُ قَاعِدٌ عِنْدَ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم سَمِعَ نَقِيضًا مِنْ فَوْقِهِ، فَرَفَعَ رَأْسَهُ فَقَالَ هَذَا بَابٌ مِنْ السَّمَاءِ فُتِحَ الْيَوْمَ لَمْ يُفْتَحْ قَطُّ إِلَّا الْيَوْمَ، فَنَزَلَ مِنْهُ مَلَكٌ، فَقَالَ هَذَا مَلَكٌ نَزَلَ إِلَى الْأَرْضِ لَمْ يَنْزِلْ قَطُّ إِلَّا الْيَوْمَ، فَسَلَّمَ، وَقَالَ أَبْشِرْ بِنُورَيْنِ أُوتِيتَهُمَا، لَمْ يُؤْتَهُمَا نَبِيٌّ قَبْلَكَ فَاتِحَةُ الْكِتَابِ، وَخَوَاتِيمُ سُورَةِ الْبَقَرَةِ، لَنْ تَقْرَأَ بِحَرْفٍ مِنْهُمَا إِلَّا أُعْطِيتَهُ“Ketika Jibrīl duduk bersama Nabi ﷺ tiba-tiba Jibrīl mendengar suara dari langit. Kemudian Beliau mengangkat kepalanya seraya berkata Ini adalah pintu di langit dibuka hari ini, belum pernah dibuka sebelumnya kecuali hari ini’. Maka turunlah dari pintu tersebut seorang malaikat. Kemudian Jibrīl berkata, Ini adalah malaikat turun ke bumi, dia belum pernah turun sebelumnya kecuali hari ini.’ Kemudian malaikat tersebut mengucapkan salam dan berkata kepada Nabi ﷺ Bergembiralah dengan 2 cahaya yang diberikan kepadamu, belum pernah diberikan kepada seorang Nabi pun sebelummu, Fātihatul Kitāb yaitu Al-Fātihah dan ayat-ayat terakhir surat Al-Baqarah. Tidaklah engkau membaca 1 huruf dari keduanya kecuali engkau akan diberi’.” HR MuslimDiantara amalan malaikat dan tugas mereka yang berkaitan dengan manusia adalah,2. Menulis Amal Kebaikan Dan Kejelekan ManusiaAllāh berfirmanوَإِنَّ عَلَيْكُمْ لَحَافِظِينَ ١٠ كِرَاماً كَاتِبِينَ ١١“Dan sesungguhnya atas kalian ada malaikat penjaga yang mulia lagi menulis.” Al-Infithār 10-11◆ Jumlahnya ada 2 malaikat, kiri dan kanan untuk setiap berfirmanإِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيَانِ عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيدٌ ١٧ مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ ١٨“Ketika 2 malaikat menulis di kanan dan di kiri senantiasa bersamanya, tidaklah ada ucapan kecuali ada malaikat yang mengawasi yang ditugaskan untuk itu.” Qāf 17-18◆ Mereka bertugas mencatat semua amalan berfirmanوَوُضِعَ الْكِتَابُ فَتَرَى الْمُجْرِمِينَ مُشْفِقِينَ مِمَّا فِيهِ وَيَقُولُونَ يَا وَيْلَتَنَا مَالِ هَٰذَا الْكِتَابِ لَا يُغَادِرُ صَغِيرَةً وَلَا كَبِيرَةً إِلَّا أَحْصَاهَا ۚ وَوَجَدُوا مَا عَمِلُوا حَاضِرًا ۗ وَلَا يَظْلِمُ رَبُّكَ أَحَدًا“Dan diletakkanlah kitab catatan maka engkau akan melihat orang-orang yang berbuat maksiat takut dengan apa yang ada di dalamnya dan mereka berkata Celaka kami, kitab ini tidak meninggalkan amalan yang kecil maupun yang besar kecuali ditulisnya.’ Dan mereka mendapatkan apa yang mereka amalkan hadir di depannya dan Rabbmu tidak menzhalimi seorangpun.” Al-Kahfi 49◆ Sampai niat dan kehendak yang ada di dalam hatipun, mereka ﷺ bersabda,قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِذَا هَمَّ عَبْدِي بِسَيِّئَةٍ ، فَلَا تَكْتُبُوهَا عَلَيْهِ ، فَإِنْ عَمِلَهَا ، فَاكْتُبُوهَا سَيِّئَةً ، وَإِذَا هَمَّ بِحَسَنَةٍ فَلَمْ يَعْمَلْهَا ، فَاكْتُبُوهَا حَسَنَةً ، فَإِنْ عَمِلَهَا ، فَاكْتُبُوهَا عَشْرًا“Allāh Azza wa Jalla berkata, Apabila hambaKu berkehendak untuk melakukan kejelekan maka janganlah kalian tulis. Kemudian apabila dia melakukan kejelekan tersebut maka tulislah satu kejelekan. Dan apabila dia berkehendak untuk berbuat baik kemudian tidak mengamalkannya maka tulislah satu kebaikan. Kemudian apabila dia mengamalkannya maka tulislah sepuluh kebaikan’.” HR Muslim◆ Hikmah dari pencatatan ini adalah menunjukkan keadilan Allāh dan bahwasanya Allāh tidak menzhalimi manusia dalam ketaatan yang dia lakukan dan kemaksiatan yang dia yang bisa kita sampaikan pada halaqah kali ini dan sampai bertemu kembali pada halaqah عليكم ورحمة اللّه وبركاتهUstadz Abdullah RoyDi kota Al-Madīnah
Halaqahyang ke-12 dari Silsilah 'Ilmiyyah Beriman Dengan Malaikat-malaikat Allāh adalah "Beriman Dengan Amalan-amalan Malaikat Bagian Yang Pertama" Diantara beriman dengan malaikat-malaikat Allah adalah beriman dengan amalan-amalan mereka yang kita ketahui. .
  • 9vn5vgtmvy.pages.dev/352
  • 9vn5vgtmvy.pages.dev/360
  • 9vn5vgtmvy.pages.dev/53
  • 9vn5vgtmvy.pages.dev/290
  • 9vn5vgtmvy.pages.dev/15
  • 9vn5vgtmvy.pages.dev/159
  • 9vn5vgtmvy.pages.dev/242
  • 9vn5vgtmvy.pages.dev/181
  • 9vn5vgtmvy.pages.dev/274
  • beriman dengan amalan malaikat bagian 1